INDONESIA UPDATED. Sebanyak tujuh negara yaitu Palestina, Turki, Arab Saudi, Kuwait, Qatar, Mesir dan Indonesia bergabung di ISG III pada Cabor bolabasket.
Untuk putra diikuti Indonesia, Turki, Arab Saudi, Kuwait dan Palestina, sedangkan putri hanya diikuti oleh tiga negara yaitu Qatar, Mesir dan Indonesia. Untuk putra akan bertanding menggunakan sistem setengah kompetisi sedangkan untuk putri dengan sistem kompetisi penuh.
Pertandingan
pertama hari ini dibuka oleh dua tim kuat di kategori putra antara Arab
Saudi dan Turki. Pertandingan berjalan sangat ketat membuat para
penonton yang hadir menyaksikan pertandingan sangat terhibur dengan
permainan yang disuguhkan oleh kedua tim. Turki yang menguasai
pertandingan sejak awal akhirnya menang dengan skor 76-68.
Hasil
serupa juga didapat oleh timnas putri Indonesia, di pertandingan kedua
timnas putri Indonesia menang cukup jauh dari Qatar dengan skor 88-45.
Christiline Natasha Debby menjadi pencetak poin terbanyak dari Indonesia
dengan 18 poin, sedangkan di kubu Qatar, Mohamed A Mohamed Amal
mencetak 25 poin untuk timnya.
Pertandingan
ketiga antara timnas putra Indonesia melawan Palestina merupakan
pertandingan terakhir di hari pertama pelaksananaan 3rd Islamic
Solidarity Games cabor Bolabasket berlangsung sangat ketat.
Palestina
diperkuat oleh beberapa pemain yang bermain di liga profesional di luar
negaranya, seperti Sakakini Tani pemain dengan nomor punggung 13 dengan
tinggi badan 204 cm pernah bermain di liga profesional Cina (Qingdao
DoubleStar Eagles) dan sekarang memperkuat tim Riyadi Amman di
Jordan’s Premier League. Sedangkan Abushamala Jamal pernah bermain di
D-League Amerika Serikat bersama tim Skyfall Sioux Falls Skyforce dan
University of Minnesota tahun 2011 lalu.
Pada
kejuaraan WABA tahun 2012 lalu, Palestine berada di peringkat keempat
di bawah Libanon, Iran dan Jordan. Pada pertandingan yang berlangsung
dengan babak setengah kompetisi tersebut, Palestine mengalahkan tim
juara yaitu Libanon, tapi kalah dari Iran, Jordan dan Syria.
Timnas
Indonesia yang dimotori oleh Xaverius Prawiro dari mulai tip-off
langsung tancap gas, tidak mengenal takut dengan postur badan pemain
Palestina yang tinggi dan besar. Di lima menit pertama Indonesia sempat
memimpin dengan skor 11-8 yang dihasilkan dari tembakan tiga angka dari
Xaverius dan Kaleb bergantian, Palestina hanya unggul 2 poin di akhir
kuarter pertama 22-20.
Di
kuarter kedua sepertinya tim asuhan pelatih Tjetjep Firmansyah semakin
percaya diri dengan memasukan pemain penembak jarak jauh Andakara
Prastawa. Timnas Indonesia semakin banyak memperoleh poin dari tembakan
tiga angkanya. Kuarter kedua ditutup dengan skor tipis 36-39 untuk
keunggulan Palestina.
Memasuki
kuarter ketiga dan keempat Indonesia sempat bermasalah dengan permainan
dibawah basketnya. Christian Ronaldo, Galank Gunawan, Adhi Pratama
mengalami foul trouble yang dimanfaatkan oleh tim Palestina untuk
mencetak angka dari bawah basket.
Bukan
Indonesia kalau tidak mempunyai semangat bertanding yang tinggi,
meskipun sempat tertinggal 7 poin dikuarter ketiga tapi timnas Indoesia
bisa bangkit mengejar ketertinggalan. Di kuarter keempat timnas
Indoenesia mencetak 15 poin sedangkan Palestina hanya mencetak 10 poin,
tapi itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan, akhirnya Indonesia
kalah tipis dari tim kuat Palestina dengan skor 66-68.
Andakara
Prastawa menjadi pencetak angka terbanyak dengan 25 poin bagi Indonesia
dan Abushamala Jamal dari Palestina mencetak 22 poin untuk mengantar
timnya memenangkan pertandingan ini.
Di
hari kedua besok (16/9) timnas putra akan melawan Saudi Arabia pukul
18:00 WIB, sedangkan timnas putri besok istirahat dan akan bertanding
kemabli hari Selasa (17/10) melawan Egypt pukul 16:00 WIB.
.