Tiga Negara Mundur di ISG, Indonesia Bisa Diuntungkan

Joko Driyono

INDONESIA UPDATED. Pesaing tim nasional (timnas) sepakbola U-23 Indonesia dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 di Palembang, dipastikan berkurang. Menyusul, ada tiga negara yang memilih mundur dari cabang sepakbola yakni Libya, Qatar, dan Uni Emirat Arab (UEA).

Sebelumnya, sudah digelar undian pembagian grup dan Indonesia tergabung di grup A bersama Libya, Irak, dan Kuwait. Sementara grup B dihuni Palestina, Arab Saudi, Turki dan UEA. Sedangkan grup C diisi oleh Maroko, Oman, Suriah, dan Qatar.

Melihat tiga tim yang mundur berasal dari grup yang berbeda, maka tidak akan mengubah jadwal pertandingan yang sudah ada. Untuk laga perdana cabang sepakbola rencananya akan dimulai pada 17 September mendatang.

Joko Driyono akan mencoba meminta memundurkan jadwal laga perdana timnas U-23 Indonesia di ISG

"Memang ada opsi kalau beda grup maka jadwalnya tetap, tinggal dicoret jadwal yang terkait dengan tiga negara itu. Namun jika klub yang mundur berasal dari satu grup maka akan ada penjadwalan ulang," kata Joko Driyono, Sekjen PSSI.

"Kalau memang Libya mundur, berarti Indonesia bisa diuntungkan. Saya akan mencoba untuk mengajukan pemunduran jadwal laga perdana yang tadinya digelar 17 September bisa menjadi 18 atau 19 September. Tentu itu akan menguntungkan kita dari segi persiapan kalau memang itu dikabulkan," ucap Joko.

Seperti diketahui, timnas U-23 mengalami kendala dalam persiapan untuk ISG lantaran jadwal kompetisi di Indonesia Super League (ISL) baru selesai pada 18 September. Sedangkan laga perdana skuat "Garuda Muda" akan dimainkan pada 17 September. 
.